SURAKARTA – Suasana kekeluargaan dan kebersamaan begitu terasa dalam acara halalbihalal yang digelar Ketua DPRD Kota Surakarta, Budi Prasetyo, di rumah dinasnya yang terletak di kawasan Karangasem, Laweyan, Selasa (8/4) siang. Kegiatan ini menjadi momen penting pada hari pertama masuk kerja setelah libur dan cuti bersama Idulfitri 1446 H.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting di Kota Bengawan, di antaranya Wali Kota Surakarta Respati Ardi, Sekretaris DPC PDIP sekaligus mantan Wali Kota Teguh Prakosa, jajaran pimpinan Forkopimda, para legislator Karangasem, hingga pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) Kota Surakarta.

Dalam sambutannya, Ketua DPRD Kota Surakarta, Budi Prasetyo menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin kepada seluruh tamu undangan. Ia menekankan pentingnya menjaga tali silaturahmi, utamanya antara legislatif dan eksekutif, agar sinergi dalam membangun Kota Surakarta dapat terus terjaga dan ditingkatkan.

“Hari ini kita berkumpul dalam semangat halalbihalal, mempererat silaturahmi keluarga besar DPRD bersama Forkopimda dan OPD Kota Surakarta. Alhamdulillah, Pak Wali Kota juga berkenan hadir. Ini menjadi simbol bahwa komunikasi yang baik di lingkungan Pemkot Kota Surakarta akan terus kita pelihara,” ujarnya.

Budi juga menegaskan bahwa DPRD Kota Surakarta akan terus bersikap terbuka terhadap segala aspirasi dari masyarakat, serta mendukung program-program Pemerintah Kota, termasuk yang menjadi visi dan misi pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih, Respati Ardi dan Astrid Widayani.

“Delapan poin Asta Cita yang menjadi program prioritas Pak Wali dan Bu Wawali tentu akan menjadi perhatian kita bersama. Maka pembahasan Perubahan APBD 2025 akan menjadi momentum penting untuk mengakomodasi visi dan misi Wali Kota baru. Kita siap mendukung agar program-program ini bisa segera dilaksanakan,” tegasnya.

Sementara itu, Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Surakarta, Respati Ardi menyampaikan rasa syukurnya atas sambutan hangat dari DPRD. Ia menilai bahwa momen pasca Lebaran ini merupakan saat yang tepat untuk menyatukan langkah dan semangat dalam bekerja demi kemajuan Kota Surakarta.

“Kita tidak bisa bekerja sendiri. Membangun kota harus dengan semangat gotong royong. Ini bukan soal siapa menang atau siapa yang kalah di politik. Tarungnya masih empat tahun lagi, sekarang saatnya kita semua bersatu, saling rangkul, dan berkolaborasi,” ujar Respati.

Menurutnya, kerja sama yang solid antara seluruh unsur pemerintahan dan elemen masyarakat akan menjadi kunci utama dalam mewujudkan Kota Surakarta sebagai kota yang lebih maju, inklusif, dan ramah untuk semua. Ia pun berharap komunikasi dan kolaborasi yang sudah berjalan baik selama ini bisa terus ditingkatkan.

Acara halalbihalal kemudian dilanjutkan dengan ramah tamah, saling bersalaman, dan makan siang bersama dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan. Momen ini sekaligus menjadi simbol bahwa semangat persatuan dan kerja sama tetap menjadi fondasi utama dalam perjalanan pemerintahan Kota Surakarta ke depan.

Arifin Rochman