SURAKARTA – Setwan Kota Surakarta penuhi undangan Komisi I guna membahas Pra Kebijakan Umum Perubahan Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (Pra KUPA PPAS) Tahun 2024 pada DPA Perubahan Sekretariat DPRD Kota Surakarta, Kamis (11/7/2024) di Ruang Rapat Badan Anggaran. Rapat yang berlangsung beberapa jam ini dihadiri Pimpinan dan Anggota Komisi I serta Pejabat Struktural Setwan dan staf Perencana dan Evaluasi Program (PEP).

Dalam rapat, Sekretaris DPRD, Kinkin Sultanul Hakim menyampaikan presentasi permohonan penambahan anggaran pada RKA Perubahan 2024 dengan pertimbangan bahwa Penyusunan Renja Perubahan 2024 telah mengakomodir kebutuhan belanja perjalanan dinas sebagaimana diatur dalam Perpres 53 tahun 2023 khususnya pada Program Dukungan Pelaksanaan Tugas dan Fungsi DPRD.

Lebih lanjut, kenaikan pagu pada Renja Perubahan 2024 diusulkan sebesar Rp10.105.364.601,- (Sepuluh miliar seratus lima juta tiga ratus enam puluh empat ribu enam ratus satu rupiah) yang dialokasikan untuk pemenuhan kembali anggaran pergeseran dan pemenuhan SOP yang belum dapat terlaksana khususnya pada Sub Kegiatan Pembahasan Kebijakan Anggaran.

Paparan tersebut lebih lanjut akan disampaikan kepada Wali Kota Surakarta dan Sekretaris Daerah untuk mendapat persetujuan dan pertimbangan lebih lanjut.

“Kami berpandangan jika permohonan penambahan anggaran pada RKA Perubahan 2024 pada Sekretariat DPRD Kota Surakarta dengan juga mempertimbangkan potensi SILPA apabila kegiatan tidak dapat terlaksana seluruhnya,” jelas Kinkin saat Rakor dengan Komisi I.

Pada kesempatan tersebut, diskusi berjalan konstruktif dan efisien. Selain itu, realisasi penyerapan anggaran menjadi perhatian khusus, selain capaian dalam realisasi Propemperda yang juga penting mengingat komitmen Renja Sekretariat DPRD pada Wali Kota Surakarta.

Menanggapi Paparan Setwan, Wahyu Haryanto, legislator dari PDI-P, menyoroti pentingnya kesigapan Setwan dalam dukungan administratif dan fasilitasi pencapaian tusi anggota dewan yang perlu ditingkatkan di masa mendatang. “Kesigapan Setwan dalam memberikan dukungan administratif sangat penting untuk memastikan bahwa tugas dan fungsi anggota dewan dapat berjalan dengan optimal. Ini adalah aspek yang perlu terus ditingkatkan,” ungkapnya.

Selain itu, Ia menambahkan terkait tenda UMKM di depan Ruang Transit Penerimaan Tamu dan perbaikan kantin DPRD agar dapat dimaksimalkan, “Kami berharap tenda UMKM dan kantin DPRD dapat memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat dan anggota dewan. Pengajuan anggaran untuk peningkatan fasilitas ini pada tahun 2025 harus dipersiapkan dengan baik,” tambahnya.

Rzk/Arf