SURAKARTA – Komisi IV DPRD Kota Surakarta melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap progres pembangunan gedung baru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibu Fatmawati Soekarno (Ngipang). Sidak ini dilakukan guna memastikan bahwa pembangunan tersebut dapat selesai tepat waktu pada bulan Agustus mendatang, sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, Jumat (7/6/2024).

Dalam kunjungannya, Wakil Ketua Komisi IV, Anna Budiarti, menyatakan bahwa sidak ini penting untuk memastikan bahwa pembangunan berjalan sesuai dengan rencana dan anggaran yang telah disepakati. “Kami ingin memastikan bahwa segala sesuatunya berjalan lancar dan tidak ada kendala berarti yang bisa menghambat penyelesaian proyek ini,” ujarnya.

Anna Budiarti juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan proyek ini secara berkala hingga selesai. “Kami tidak ingin ada penundaan, mengingat gedung baru ini sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat Surakarta,” katanya.

Selama inspeksi, Komisi IV mendapatkan penjelasan dari Cindar Wiratmoko, Tim Leader dari Manajemen Konstruksi, mengenai tahap-tahap pembangunan yang telah dan akan dilakukan. Menurut Cindar, bangunan RSUD ini terdiri dari 6 lantai dengan luas 3.400m2, termasuk lantai atas. Hingga minggu ke-42, progres pembangunan telah mencapai 63% dengan progres positif 1,34%. Ia juga menegaskan bahwa rencana target penyelesaian proyek ini tetap pada bulan Agustus, dengan harapan dapat selesai di awal bulan tersebut.

Lebih lanjut, Cindar mengatakan pekerjaan saat ini fokus pada finishing dan pengerjaan mechanical electrical.

Selain itu akan ada Skybridge yang menghubungkan Gedung yang sudah ada dengan gedung baru. “Sebagai penghubung akan dibangun sebuah skybridge untuk menghubungkan gedung baru dengan gedung yang sudah ada, yang akan terletak di lantai 2 dengan material baja, saat ini sudah proses pengerjaan kira-kira pengerjaan 1 Bulan,” tambahnya.

Cindar menambahkan bahwa ketinggian bangunan Skybridge ambang bawahnya sekitar 4,7 meter sehingga saat ada bencana kebakaran, mobil pemadam kebakaran bisa melaluinya dan memutar lewat belakang sesuai standar yang diterapkan.

Pembangunan gedung baru ini memakan waktu 360 hari kalender dan didanai oleh Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Surakarta.

Sementara itu, Pembangunan gedung baru RSUD Ibu Fatmawati Soekarno ini diharapkan dapat memberikan fasilitas yang lebih modern dan memadai, termasuk ruang rawat inap, ruang operasi, dan fasilitas penunjang medis lainnya. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah kota Surakarta dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi warganya.

Dengan adanya sidak ini, diharapkan seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan dapat bekerja lebih optimal dan berkomitmen untuk menyelesaikan proyek sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. DPRD Kota Surakarta juga mengimbau masyarakat untuk terus memberikan dukungan dan mengawasi jalannya pembangunan ini demi kebaikan bersama.

Arifin Rochman