Solo – Humas DPRD
Sejumlah anggota Komisi IV DPRD Kota Surakarta melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke beberapa laboratorium kesehatan, terkait pembangunan fisik penunjang sarana kesehatan, Senin (3/10). Laboratorium kesehatan (Labkes) yang dikunjungi antara lain, Labkes DKK Surakarta, Puskesmas pembantu Makam Cilik, Puskesmas Penumping dan Gilingan.
Pembangunan sarana fisik laboratorium DKK, menurut Hartanti salah satu anggota dewan, dinilai tidak mencapai harapan seperti yang diinginkan. “Seharusnya target yang dicapai dalam 9 minggu 46 persen, tapi justru baru selesai 42 persen,” katanya.
Tidak hanya pembangunan fisik laboratorium DKK yang tidak mencapai target sesuai rencana, ujar Hartanti menambahkan, tetapi juga terjadi di pembangunan Puskesmas pembantu Makam Cilik. Mestinya minggu ini yang dikerjakan yakni pemlesteran dan pemasangan atap gedung, tapi nyatanya tidak seperti rencana.
“Sama halnya dengan Labkes, pembangunan Puskesmas Penumping juga mengalami keterlambatan sekitar 2%. Progresnya sudah memasuki 32 persen,” ujar Hartanti.
Meski di beberapa tempat pembangunan gedung sarana fisik laboratorium kesehatan mengalami keterlambatan dalam penyelesaian, namun di Puskesmas Gilingan justru melampaui target.
“Kalau di tempat lain banyak yang molor tidak tepat pengerjaannya, tapi di Puskesmas Gilingan justru selesai melampaui target penyelesaian. Meskipun tergolong persentasenya kecil, target 0,28 persen kelebihan target ngerampungin, patut diapresiasi,” katanya seraya menambahkan, “Kami akan terus melakukan pengawasan pembangunan secara berkala.” (arf/nang/jes)
