Boleh jadi, Honda Hendarto satu-satunya anggota DPRD Kota Surakarta yang tidak memanfaatkan reses yang jatuh Jumat (28/3) s.d Senin (31/4) mendatang. Dia memandang reses di masa kampanye ini tidak pas.
“Mestinya reses dilakukan bulan April, selepas kampanye,” katanya, siang tadi, di Kantor DPRD setempat.
Ketua Komisi III ini sudah tiga kali duduk sebagai anggota DPRD setempat, kini dia mencalonkan diri kembali lewat PDI Perjuangan.
Dia merasa kaget dengan hasil rapat Banmus, yang memutuskan soal masa reses. “Kalau seperti ini, saya prihatin dan menolak keras dengan adanya reses diadakan menjelang pemilu legislatif. “
“Kegiatan itu terkesan bahwa DPRD ini memanfaatkan momentum pemilu dengan anggaran DPRD. Itu yang harus mestinya dihindari. Harusnya semua legawalah, setelah pemilu legislatif baru diadakan reses sumangga,” katanya. (S)