Kamis , 28 Maret 2024

Audiensi dengan Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia DPD II HTI Kota Surakarta

Audiensi dengan Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia DPD II HTI Kota Surakarta

SURAKARTA – Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia DPD II HTI Kota Surakarta melakukan audiensi dengan DPRD Kota Surakarta terkait Reaktualisasi Intelektual Muda Mewujudkan Kembali Peradaban Islam di Ruang BP2D, Jumat (28/10).

 

Mahasiswa-mahasiswi intelektual muda di Negeri mayoritas muslim ini telah kehilangan identitasnya! Alih-alih menjadi motor penggerak utama perbaikan masyarakat ke arah Islam, mereka justru terbelenggu oleh berbagai tuntutan akademis, pola pikir pragmatis dan gaya hidup bertentangan dengan Islam. Kaum intelektual mati rasa dan kehilangan kepekaan sosial atas kesengsaraan, ketidakadilan dan kerusakan yang terjadi di masyarakat akibat penerapan sistem kapitalisme.

 

Berbagai macam latarbelakang dan kondisi inilah yang menjadi fokus Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia menggerakkan dan mendorong intelektual muda mewujudkan kembali hegemoni peradaban islam yang sudah lama luntur.

 

Melalui Juru bicaranya, Iffah Ainur Rochmah menyatakan sistem kapitalisme demokrasi telah terbukti menjadi penyebab krisis identitas pemuda muslim, menumbuh suburkan kerusakan moral, dan menjadikan mereka sebagai duta sekulerisme-liberalisme dan jauh dari peran hakikinya sebagai seorang muslim.

 

“arah pemberdayaan pemuda saat ini berorientasi memenuhi tuntutan pasar global yang melanggengkan hegemoni rezim kapitalisme dan menghalangi penerapan sistem islam,” papar Iffah.

 

Menurutnya, hanya sistem khilafah yang berkomitmen penuh untuk menempatkan intelektual dalam posisi terhormatnya di tengah masyarakat.

 

Menanggapi pernyataan yang disampaikan oleh Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia, Heni Nogogini (DPRD Kota Surakarta) mengatakan “Kami sangat berterimakasih atas masukan dan pendapatnya. Kami akan menindaklanjuti dan menyampaikan kepada yang lebih berwenang,” tutup Heni.

Related posts

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *